Gempa bumi dengan magnitudo 6,7 mengguncang Kabupaten Pandeglang, Banteng, Jumat (14/1/2022) pukul 16.05 WIB. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis pusat gempabumi itu berada di 7.01 LS dan 105.26 BT pada kedalaman 10 kilometer.
Dari hasil Rapid Assessment oleh Tim DMC (Disaster Management Center) IKA Teknik Unhas lokasi yang terdampak tidak terpusat di satu titik.
Dampak terparah terjadi di Desa Taman Jaya, Desa Tunggal Jaya, dan Desa Ujung Jaya Kecamatan Sumur serta Kecamatan Cimanggu, Pandeglang.
Pada hari Selasa-Rabu (18-19/1/2022), bersama tim Nindya Karya Peduli, tim DMC IKA Teknik UNHAS terjun ke lapangan menyalurkan bantuan ke daerah terdampak bencana di daerah tersebut.
Bantuan yang diberikan berupa beberapa macam jenis sembako di Kampung Cisaat, Desa Taman Jaya, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten.
Logistik tersebut berupa beras, air mineral, Indomie, ikan kaleng, terpal, tabung gas, beserta unit kompor, tikar dan minyak telon untuk warga korban bencana gempa bumi.

Koordinator Nindya Karya Peduli Muh.Maududy Ary mengungkapkan bahwa, logistik yang diberikan tersebut dapat bertahan hingga 3 hari kedepan.
Sehingga warga terdampak dapat fokus untuk melakukan pembenahan terhadap kondisi rumah mereka dan menyelamatkan sebagian barang yang masih dapat digunakan.
“Tim Nindya Karya Peduli menyalurkan bantuan ini sebagai bagian dari komitmen perusahaan serta menyampaikan amanah dari para donatur yang memberikan bantuan melalui kami. Saya bersyukur, kerjasama dengan DMC IKA Teknik UNHAS membuat kolaborasi sosial ini kian mantap dan terintegrasi,”tambah Maududy.
Sementara itu, Ketua Umum DMC Ikatek Unhas Muh Syukri Turusi mengatakan proses distribusi logistik dilakukan selama dua hari.
“Distribusi logistik kami lanjutkan Rabu pagi untuk menyuplai kebutuhan warga di daerah Kecamatan Cimanggu. Semoga lancar semuanya. Alhamdulillah sinergi konstruktif bersama tim Nindya Karya Peduli terjalin dengan baik sebagai implementasi perjanjian kerjasama yang sudah ditandatangani pekan silam,” ucapnya antusias.
Sebelumnya pada Senin (17/1/2022) lalu, Tim DMC Ikatek Unhas bersama Nindya Karya Peduli bahu membahu memperbaiki fasilitas air bersih di lokasi terdampak bencana gempa bumi Banten.
Hal yang dilakukan adalah memaksimalkan potensi sumber mata air dari pegunungan untuk mengatasi kekurangan air di lokasi terdampak dempa di Kampung Daplangu, Desa Kerta Jaya.